Sabtu, 24 Desember 2011

Apa yang dimaksud Medical Check Up

Medical Check Up, sering juga dikenal sebagai physical examination, medical examination atau clinical examination ) adalah sebuah proses dimana Dokter menganalisa tanda tanda penyakit pada tubuh pasien. Secara umum biasanya juga disertakan medical hystory, yang merupakan kumpulan symptoms ( gejala ) telah muncul selama ini.


Dibantu dengan medical hystory , medical check up membantu menemukan diagnosis yang tepat dan menentukan rencana pengobatan. Data ini kemudian akan menjadi bagian dari medical record.


Medical check up adalah prevensi yang dapat dilakukan untuk menghindari untuk menghindari kekecewaan dan kerugian yang disebabkan oleh gangguan kesehatan yang mendadak


Biasanya medical check up dilaksanakan secara pribadi, keluarga  atau dibiayai oleh perusahaan.


Medical check Up biasanya terdiri dari
1. Pemeriksaan Dokter
2. Pemeriksaan laboratorium
3. Pemeriksaan Rontgen
4. Pemeriksaan EKG
5. Pemeriksaan Audiometri
6. Pemeriksaan Spirometri
7. Pemeriksaan Mammografi.


Walaupun penyelenggara biasanya berbeda dalam menentukan parameter analisa medical check up, sebuah sistem pemeriksaan secara umum dimulai dari kepala dan berakhir pada extremities. Setelah system organ diperiksa dengan inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi, beberapa test spesik mungkin dilakukan ( seperti analisa neurologis, orthopedi ) atau uji spesifik ketika terlihat adanya suspect penyakit penyakit tertentu , misalnya hypocalcemia. 


Dengan berbagai tanda yang didapat dari medical check up, penyelenggara dapat merumuskan diangosis adifferential, sebuah list potensi penyebab terjadinya symptom. Spesifik uji diagnostik ( terapi empirik ) secara umum mengkonfirmasi penyebab, atau setidaknya mendekati tanda tanda penyebab.


Dalam pelaksanaan tanda tanda vital seperti suhu,  tekanan darah dan pernapasan biasanya diperiksa terlebih dahulu.


Setelah semuanya selesai, hasil disimpan di medical record. 







Tidak ada komentar:

Posting Komentar